9 Prospek Kerja Jurusan Teknik Kimia

  1. Process Engineer

Process Engineer (Insinyur Proses) bertanggung jawab merancang, mengawasi, dan mengoptimalkan proses di fasilitas produksi industri.

 

Tugas utama Process Engineer:

 

Industri yang relevan: industri kimia, farmasi, minyak dan gas, serta manufaktur bahan.

 

Contoh aplikasi: mengoptimalkan proses penyulingan minyak mentah menjadi bahan bakar di kilang minyak.

 

  1. Biochemical Engineer

Bidang ini mengembangkan proses berbasis bioteknologi dengan menggabungkan prinsip kimia dan biologi. Insinyur biokimia membuat biofuel, enzim, obat, dan bioplastik.

Cakupan Biochemical Engineer :

Salah satu contoh aplikasinya adalah pembuatan bioethanol dari biomassa seperti jagung.

 

  1. Environmental Engineer

Insinyur lingkungan bertanggung jawab untuk mengatasi masalah lingkungan industri. Mereka bekerja untuk mengelola limbah, mengurangi emisi gas rumah kaca, dan melindungi sumber daya air.

 

Tugas utama Environmental Engineer meliputi:

 

Contoh aplikasi: Instalasi pengolahan limbah cair untuk melindungi sungai dari pencemaran.

 

  1. Energy Engineer

Insinyur energi bertanggung jawab untuk mengoptimalkan penggunaan energi terbarukan dan fosil.

Fokus Energy Engineer :

Contoh Aplikasi: Mengembangkan sistem pembangkit listrik tenaga angin untuk wilayah pedesaan.

  1. Materials Engineer

Bidang ini berkonsentrasi pada pengembangan, penelitian, dan optimalisasi material baru atau lama.

Insinyur material sering melakukan hal-hal berikut:

 

Contoh aplikasi: Pembuatan material polimer yang ringan untuk bodi pesawat terbang.

 

  1. Petrochemical Engineer

Insinyur petrokimia bertanggung jawab untuk mengembangkan proses yang memungkinkan pembuatan bahan kimia yang terbuat dari gas alam dan minyak bumi.

Peran Petrochemical Engineer :

Contoh aplikasi: Penghasilan gas alam untuk etilena dan propilena, yang digunakan dalam pembuatan plastik.

  1. Food and Beverage Engineer

Bidang ini menggabungkan ilmu pangan dan teknik kimia untuk menghasilkan proses produksi makanan yang efektif dan berkualitas tinggi.

Fokus utama Food and Beverage Engineer:

Contoh aplikasi: desain sistem otomatisasi untuk produksi susu kemasan.

  1. R&D Engineer

Ini adalah bidang di mana insinyur berkonsentrasi pada produk, teknologi, atau prosedur baru. Mereka biasanya bekerja di laboratorium atau fasilitas pengembangan.

Tugas utama R&D Engineer (Insinyur Penelitian dan Pengembangan):

 

Contoh aplikasi: Menciptakan katalis baru yang meningkatkan efisiensi reaksi kimia.

 

  1. Process Safety Engineer

Bagian ini bertanggung jawab untuk memastikan bahwa semua proses produksi berjalan dengan aman dan mengurangi risiko kecelakaan.

 

Fokus utama Insinyur Keselamatan Proses :

 

Contoh aplikasi: Menangani kebocoran gas di pabrik kimia untuk mencegah kecelakaan.